Untukdapat memahami pentingnya membuat media pembelajaran, silakan Anda pelajari materi berikut ini. Materi 1: Handout - Pengantar Media Pembelajaran. Baca dan pelajari baik-baik materi ini. Handout - Pengantar Media Pembelajaran. File. Materi 2: Mengapa guru harus menggunakan media pembelajaran dalam mengajar.
TeoriPembelajaran Pengalaman. Dewey dan Wertheimer berpendapat bahwa siswa memiliki pengorganisasian sendiri dalam memahami situasi masalah. Mereka dapat mengembangkan pengetahuan baru melalui kurikulum, seperti yang mereka lakukan dalam pembelajaran informal tentang dunia yang tidak mereka pelajari.
2 Kelompok MGMP diberikan pelatihan tentang cara pembuatan herbarium kering. 3. Kelompok MGMP diberikan pelatihan tentang cara pembuatan herbarium basah. 4. Kelompok MGMP diberikan pengetahun dasar tentang manfaat herbarium sebagai media pembelajaran di dalam kelas. 5. Kelompok MGMP diberikan pemahaman bagaimana cara penyimpanan herbarium. III.
Namun bisa jadi ia berbohong, mungkin itu bukan hal yang benar-benar anak mama rasakan. Coba Mama dapat menanyakan secara santai dengan beberapa pertanyaan yang ringan. Berikut ini membuat daftar pertanyaan yang dapat Mama tanyakan kepada anak untuk mengetahui keadaannya selama belajar di rumah.
Pertanyaan3: Apa saja kendala yang pernah dialami selama pembelajaran online dalam hal media pembelajaran? Ketika diberikan pertanyaan ini, mayoritas responden tidak memiliki kendala. Mayoritas responden menggunakan smartphone ketika mengakses pembelajaran daring, sementara lainnya menggunakan laptop.
Dansebelum diambil sebuah kesimpulan mengenai arti dari media pembelajaran ada baiknya penulis memaparkan tentang pengertian media yang telah dirumuskan oleh para ahli pendidikan diantaranya : Guru agak sulit mengetahui pemahaman murid terhadap bahan pelajaran yang diberikan, kadangkala guru hanya mengajar penyampaian bahan sebanyak
Pertanyaanpertanyaan diawal ini sebaiknya tidak langsung dikonfirmasi oleh guru tentang jawaban yang benar atau salah, Tetapi dapat digantung terlebih dahulu jawabanya dimana diberikan pemahaman kepada siswa untuk dapat mengetahui jawabanya maka siswa harus mengikuti pelajaran dengan baik. Membuat kaitan atau melakukan apresepsi.
1 Dengan bantuan model ini, diharapkan siswa menjadi lebih mampu memvisualisasikan peristiwanya. 2. Siswa menjadi lebih tertarik kepada apa yang sedang dipelajarinya. 3. Sudah bisa mewakili benda aslinya. 4. Siswa mudah mengapresiasi dan menilai suatu karya sejarah melalui apa yang dilihatnya (model/ miniatur tersebut) 5.
Penelitianini membahas tentang media pembelajaran yang digunakan guru, sumber belajar yang dibutuhkan peserta didik dan Pertanyaan dan hasil analisis kebutuhan guru yang sulit? 70,4% peserta didik menjawab "ya" 2 Pilihlah salah satu materi fisika yang sulit menurut kamu! 44,4% peserta
BABIV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. LATAR BELAKANG OBYEK PENELITIAN. Sejarah Berdirinya M. I. Manbaut Tholibin. MI Manbaut Tholibin Kerjen Srengat Blitar didirikan pada tahun
1 Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok yang terdiri 4-5 orang. 2. Peserta didik dalam memperhatikan dan mengamati penjelasan yang diberikan guru yang terkait dengan permasalahan pengertian teks tanggapan dan fungsinya. 3. Peserta didik dalam kelompok mengamati tayangan audiovisual misalkan tentang masalah-masalah yang
Disamping prinsip-prinsip pembelajaran secara umum, PKR mempunyai prinsip khusus sebagai berikut. 1. Keserempakan Kegiatan Pembelajaran. Dalam PKR guru menghadapi dua kelas atau lebih pada waktu yang bersamaan. Oleh karena itu, prinsip utama PKR adalah kegiatan belajar mengajar terjadi secara bersamaan atau serempak.
9 Peserta didik bersama guru berdiskusi tentang kata-kata yang dianggap sulit dan isi serat Wulangreh pupuh Dhandhanggula (komunikatif, bekerja sama). Pertemuan 3 : 10. Peserta didik menjawab pertanyaan, menuliskan pesan yang terdapat di dalam Serat Wulangreh pupuh Dhandhanggula melalui media digital (tanggung jawab).
MemberikanPertanyaan. Guru memberi pertanyaan kepada siswa. 2. Memberikan waktu menjawab. Pada tahap ini guru tidak terlalu memaksakan siswa untuk langsung menjawab, tetapi memberikan kesempatan siswa untuk berfikir untuk beberapa saat. 3. Memberikan pertanyaan kepada siswa dengan memanggil nama siswa tersebut.
padakurangnya pengetahuan tentang bahan bacaan dan ketidaktahuan bagaimana cara menghubungkan ide antara kalimat satu dengan yang lain. Keterampilan menulis merupakan hal yang sulit karena kegiatan tersebut membutuhkan proses pemikiran yang kompleks dan sistematis, namun demikian perlu dikuasai oleh pebelajar bahasa Inggris.
Sn8HKb. No Daftar Pertanyaan Jawaban Pertanyaan 1 Sejauh Mana Pemahaman Ibu Terhadap Kurikulum 2013? Pelaksanaan Kurikulum 2013 Sangat Baik Sekali. Siswa Tidak Hanya Belajar Tentang Teori-Teori Tetapi Juga Dipraktikkan Dalam Kehidupan Sehari-Hari. Hal Ini Sungguh Sangat Bermanfaat Dalam Memperkaya Pengetahuan Dan Keterampilan Siswa. Untuk Pemahaman Tentang Perangkat Pembelajaran Sudah Baik. Kami Membuat Perangkat Pembelajaran Yang Sederhana Terutama Dalam Hal Penilaian. 2 Apakah Itu Telah Mengupayakan Terakomodasinya Aspek Kognitif, Keterampilan Dan Sikap Dalam Proses Pembelajaran? Kami Sudah Berusaha Untuk Melakukan Pembelajaran Yang Utuh Dengan Mengakomodasi Aspek Kognitif, Keterampilan Dan Afeksi Dalam Pembelajaran Di Kelas. Namun, Kami Mengalami Kendala Dalam Mengajarkan Keterampilan. Hal Ini Dikarenakan Masih Minimnya Sarana Dan Prasarana Dalam Mendukung Pengembangan Keterampilan Dan Kurangnya Keterampilan Yang Dimiliki Guru. 3 Apakah Tujuan Pembelajaran Yang Ibu Kembangkan Sudah Mengupayakan Tercapainya Pendidikan Karakter? Saya Selalu Berusaha Untuk Menanamkan Pendidikan Karakter Pada Setiap Kegiatan Pembelajaran. Pendidikan Karakter Lampiran 5 Merupakan Hal Terpenting Dan Utama Dibanding Dengan Pengetahuan. 4 Sejauh Mana Pemahaman Ibu Terkait Dengan Penerapan Pendekatan Tematik Integratif? Pendekatan Tematik Integratif Adalah Pembelajaran Berdasarkan Tema. Pembelajaran Ini Sangat Sesuai Dengan Tingkat Perkembangan Anak, Dimana Siswa Belajar Secara Utuh Bukan Terpisah-Pisah. Namun, Dalam Pada Kenyataannya Siswa Masih Kebingungan Dengan Pelajaran Yang Dipelajari. Hal Ini Dikarekan Siswa Belum Terbiasa Dengan Pembelajaran Tema. 5 Sejauh Mana Pemahaman Ibu Terkait Dengan Penerapan Pendekatan Saintifik Dalam Pembelajaran? Pendekatan Saintifik Melatih Siswa Dalam Membangun Pemahaman Sendiri Tentang Suatu Materi. Penerapannya Di Kelas Masih Agak Sulit Karena Banyak Siswa Yang Masih Terbiasa Dengan Didikte Dan Hanya Beberapa Yang Berpikir Kritis. Selain Itu, Tingkat Pemahaman Siswa Sangat Beragam, Ada Siswa Yang Cepat Memahami Ada Siswa Yang Masih Lambat Dalam Memahami. Hal Ini Masih Menjadi PR Bagi Saya Dalam Membantu Siswa Membangun Pemahamannya Dengan Baik. 6 Sejauh Mana Pemahaman Ibu Tentang Penggunaan Media Pembelajaran Dalam Proses Pembelajaran? Media Sangat Penting Dalam Proses Pembelajaran. Media Menjadi Penyalur Atau Alat Transportasi Materi Dari Guru Kepada Siswa. Tetapi Saya Mengalami Kesulitan Dalam Menggunakan Media Karena Kurangnya Sarana Media Di Sekolah. Dalam Pembelajaran Di Kelas Ketika Media Yang Akan Digunakan Dapat Dikontekstualkan Maka Saya Akan Mengkontekstualkan Media Tersebut, Sehingga Penggunaan Media Di Dalam Kelas Masih Kurang Maksimal. 7 Pernahkan Ibu Menggunakan Media Pembelajaan Dalam Proses Pembelajaran? Saya Selalu Berusaha Menggunakan Media Dalam Setiap Proses Pembelajaran. Jika Media Tersebut Dapat Dibawa Oleh Siswa Maka Saya Akan Meminta Siswa Untuk Membawa. Menurut Saya, Media Sangat Membantu Dalam Menyalurkan Materi Kepada Siswa. Jika Tidak Menggunakan Media Maka Kita Akan Kembali Pada Kurikulum KTSP Dimana Siswa Hanya Mencatat Apa Yang Disampaikan Guru. 8 Seberapa Sering Ibu Menggunakan Media Dalam Proses Pembelajaran? Saya Selalu Berusaha Untuk Menggunakan Media Dalam Setiap Proses Pembelajaran Walaupun Media Yang Sederhana. 9 Sejauh Mana Pemahaman Ibu Terkait Dengan Media Pembelajaran ICT? Media Pembelajaran ICT Adalah Media Yang Dibuat Dari Aplikasi Komputer. Saya Biasa Menggunakan Gambar Atau Video Dalam Kegiatan Pembelajaran. Media Yang Kami Gunakan Biasanya Dicari Melalui Internet. Hal Ini Karena Kami Belum Berkompeten Dalam Membuat Media Berbasis ICT. 10 Apakah Ibu Pernah Menggunakan Media Berbasis ICT Dalam Proses Pembelajaran? Sering Menggunakan Seperti Powerpoint Dan Lektora. 11 Apa Sajakah Media Pembelajaran ICT Yang Ibu Ketahui? Media Pembelajaran ICT Yang Saya Ketahui Seperti Powerpoint, Lektora, Dan Moviemaker. 12 Apa Jenis Media Pembelajaran Berbasis ICT Yang Sering Atau Pernah Ibu Media Pembelajaran ICT Yang Biasa Saya Gunakan Adalah Powerpoint. Gunakan? 13 Apakah Ibu Mengetahui Jenis Pembelajaran Berbasis ICT? Media Pembelajaran ICT Lainya Belum Saya Pelajari. Saya Mengetahui Media Yang Sederhana Seperti Powerpint, Lektora Dan Moviemaker. 14 Apakah Sekolah Memiliki Fasilitas Yang Mendukung Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis ICT? Sekolah Sudah Berusaha Untuk Memfasilitasi Penggunaan Media Pembalajaran. Hal Ini Dibuktikan Dengan Adanya LCD Dan Layar Pada Setiap Kelas. 15 Apakah Ibu Pernah Membuat Media Pembelajaran Berbasis ICT Secara Mandiri? Saya Pernah Membuat Media Yaitu Lektora. 16 Kesulitan-Kesulitan Apa Yang Ibu Dapatkan Dalam Membuat Media Pembelajaran Berbasis ICT? Kalau Sekedar Membuat Powerpoint Bukan Hal Yang Sulit. Namun, Jika Diminta Untuk Membuat Media Berdasarkan Suatu Program Komputer Sangat Sulit Karena Saya Bukanlah Seorang Programmer. Selain Itu, Untuk Saat Ini Pengetahuan Guru Akan IT Masih Sangat Minim. 17 Kesulitan-Kesulitan Yang Ibu Dapatkan Dalam Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis ICT? Jika Media Tersebut Dalam Bentuk Powerpoint Saya Tidak Begitu Sulit Untuk Menggunakannya. Namun, Jika Dalam Bentuk Program Dimana Siswa Harus Menggunakannya Secara Mandiri, Saya Kira Belum Bisa Karena Keterbatasan Unit Komputer Di Sekolah. 18 Apakah Media Pembelajaran Berbasis ICT Yang Digunakan Atau Dibuat Sesuai Dengan Tuntukan Kurikulum 2013 Di Sekolah Ibu? Saya Kira Belum Maksimal Karena Media Yang Digunakan Sangat Sederhana. Namun, Jika Ada Media Yang Lebih Baik Dan Sesuai Dengan Kurikulum Akan Sangat Baik. Bagi Saya, Yang Menentukan Keberhasilan Kurikulum 2013 Salah Satunya Adalah Media Yang Digunakan Guru Dalam Mengajar. 19 Apakah Media Pembelajaran Berbasis ICT Yang Sudah Ibu Gunakan Dapat Menumbuhkan Antusias Belajar Siswa? Sangat Menumbuhkan Antusias Siswa. Hal Ini Karena Siswa Sekarang Mengalami Demam Gadjet. Selain Itu, Siswa Sangat Tertarik Dengan Teknologi. 20 Apakah Media Pembelajaran Berbasis ICT Membantu Ibu Dalam Proses Pembelajaran? Sangat Membantu Karena Anak Memiliki Ketertarikan Pada Media Tersebut. Hal Ini Akan Membantu Siswa Dalam Memahami Materi. 21 Apakah Media Pembelajaran Berbasis ICT Yang Ibu Gunakan Sudah Mengakomodasikan 5M Dalam Pendekatan Saintifik? Saya Selalu Berusaha Untuk Menciptakan Pembelajaran Yang Sesuai Dengan Pendekatan Saintifik Dalam Proses Pembelajaran. Namun, Ada Kendala Yaitu Siswa Kurang Aktif, Kurang Mencari Tahu Dan Masih Belum Terbiasa Dengan Pendekatan Saintifik Ini. 22 Saran Apa Yang Dapat Ibu Berikan Terkait Dengan Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis ICT? Dalam Membuat Media Pembelajaran Berbasis ICT Harus Sesuai Dengan Tema Yang Ada. 23 Apa Keinginan Ibu Terkait Dengan Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis ICT? Media Pembelajaran Berbasis ICT Yang Dapat Mengcover Seruluh Pembelajaran Dalam Sebuah Tema.
Hai, Sobat Guru Penyemangat. Bagaimana kabarmu hari ini, masih betah mengikuti pembelajaran daring?Semoga masih betah, ya. Kegiatan belajar online dari rumah masih akan terus berlanjut selama pandemi belum menyingkir dari Bumi memasuki tahun kedua, ya? Tiada terasa. Tapi pastinya, sudah ada banyak terobosan untuk menghasilkan sistem pembelajaran daring yang efektif, efisien, bermakna dan begitu, belum tentu semua orang sudah paham dengan seperti apa sesungguhnya pembelajaran daring, kan?Maka dari itulah, di sini bakal menghadirkan contoh pertanyaan tentang pembelajaran daring berikut dengan ada 33 pertanyaan sekaligus jawaban ringkas dan padat mengenai pembelajaran daring dan segenap komponen yang termasuk di segenap pertanyaan berikut juga bisa dijadikan soal atau latihan. Oke. Langsung disimak saja, ya1. Pembelajaran daring adalah…JawabDaring sejatinya merupakan kependekan dari “dalam jaringan”, sama seperti istilah online. Dengan demikian, pembelajaran daring adalah kegiatan belajar-mengajar yang pelaksanaannya ditempuh dengan menggunakan media jejaring Apa perbedaan pembelajaran daring dengan luring?JawabPembelajaran daring bisa dilakukan di mana saja, kapan saja, dan dengan siapa saja asalkan terhubung dengan sinyal pembelajaran luring masih terbatas oleh jarak, waktu, saling temu, dan harus datang ke kelas atau ruangan lain untuk bertatap Apakah pembelajaran daring bisa dikatakan efektif?JawabTergantung. Pembelajaran daring adalah opsi alias pilihan terbaik karena saat ini kita sedang dihantui oleh pandemi. Seyogyanya pembelajaran tatap muka jauh lebih begitu, efektivitas pembelajaran daring dapat diwujudkan dengan cara memenuhi semua komponen kebutuhan dari daring itu sendiri seperti sinyal internet, kuota, media, hingga metode pembelajaran yang efektif dan Lengkapnya, boleh baca Cara Belajar Efektif dan Efisien di Rumah maupun di Sekolah4. Metode apa saja yang cocok digunakan dalam pembelajaran daring?JawabAda banyak. Guru bisa memanfaatkan berbagai aplikasi digital berbasis kelas online seperti Google Classroom, Grup Whatsapp, Grup Telegram, hingga Grup itu, guru pula bisa mengadakan pembelajaran daring dengan menggunakan aplikasi video conference yang memungkinkan siswa bisa bertatap muka seperti Zoom dan Google Media belajar apa saja yang bisa membuat pembelajaran daring lebih efektif?JawabSemua media belajar akan efektif bila digunakan sesuai kebutuhan dan tepat sasaran. Misalnya, kuis online, Google Slide, Blog guru, hingga Apakah pembelajaran daring kalian selama ini menyenangkan?JawabYa, pembelajaran daring menyenangkan ketika sistem belajarnya tidak pasif dan monoton. Namun, belajar online jadi membosankan ketika terlalu banyak Mengapa dalam belajar online siswa sering mengeluh tentang banyaknya tugas?JawabBisa jadi tidak ada kolaborasi yang apik antara guru mata pelajaran satu dengan guru mata pelajaran lainnya sehingga tugas yang mereka berikan sangat bisa pula manajemen belajar dan pengerjaan tugas siswa yang kurang baik. Ketika siswa sering menumpuk tugas, ketika itu pula tugasnya akan terasa Apa saja tantangan siswa ketika mengikuti pembelajaran daring dari rumah?JawabTantangan dari diri siswa sendiri yaitu fokus belajar, perhatian belajar, kesiapan buku tulis dan media belajar hingga semangat belajar. Sedangkan tantangan eksternal seperti ketersediaan gadget, kuota internet, hingga sinyal yang Apa saja tantangan guru dalam mengajar daring?JawabTantangan utama guru adalah pengggunaan aplikasi pembelajaran berbasis digital. Guru dituntut harus cepat akrab dengan teknologi untuk mendukung pembelajaran lainnya seperti kesulitan akses sinyal internet, perbedaan kebutuhan belajar siswa, hingga memilah dan memilih materi ajar tanpa mengorbankan Apa saja tantangan sekolah dalam mendukung suksesnya pembelajaran daring?JawabTantangan utama sekolah adalah menyediakan fasilitas belajar online untuk guru dan siswa seperti pendataan penyaluran kuota internet, program pelatihan guru, hingga menjadi kolaborator atas komunikasi guru, siswa, dan wali Apa saja tantangan orang tua dalam mendukung anaknya belajar daring?JawabTantangan orang tua biasanya berkisar pada pembelian kebutuhan kuota internet dan menyediakan ruangan atau tempat belajar yang nyaman untuk Seberapa penting pendampingan orang tua ketika anak belajar online di rumah?JawabSangat penting. Tanpa pendampingan, siswa akan kelabakan belajar di rumah. Siswa hanyalah manusia biasa yang belum sepenuhnya mampu belajar secara Apakah kurikulum darurat bermanfaat untuk menyukseskan pembelajaran daring?JawabTergantung. Tidak semua guru dan sekolah bisa menerapkan kurikulum darurat karena tantangan tiap-tiap sekolah Apakah semua guru boleh menggunakan kurikulum darurat?JawabBoleh saja. Meski begitu, harus disesuaikan dengan kondisi sekolah dan kebutuhan para peserta Apa saja manfaat yang didapat siswa selama belajar daring?JawabSiswa lebih mengenal berbagai media pembelajaran berbasis digital. Selain itu, siswa juga bisa belajar dari Apa saja manfaat yang didapatkan guru selama mengajar daring?JawabUtamanya adalah penguasaan teknologi pembelajaran. Selain itu, semakin ke sini guru semakin bisa menghadirkan inovasi dan kreasi pembelajaran dalam mendukung upaya digitalisasi Bagaimana cara mewujudkan pembelajaran daring efektif dan menyenangkan?JawabBanyak komponen pembelajaran yang harus dimaksimalkan mulai dari kesehatan siswa, kesiapan siswa, kesiapan guru, hingga kesiapan sarana dan prasarana belajar lebih jelasnya silakan baca di 10 Kiat Mewujudkan PJJ yang Efektif dan Menyenangkan18. Apa saja keluh kesah siswa selama belajar daring?JawabKeluh siswa mungkin saja banyak dan beragam yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi di tempat mereka belajar. Biasanya berkisar tentang ketiadaan gadget, tidak ada kuota, hingga jaringan internet yang tidak bisa dibaca di Keluh Kesah Siswa Selama Pembelajaran Daring19. Apa saja kendala belajar online yang biasanya dirasakan siswa?JawabCukup banyak kendala. Bahkan, kendala tersebut tidak hanya datang dari siswa melainkan juga dari orang tua, guru, hingga bisa dibaca di Ragam Kekurangan dan Kendala Belajar Daring20. Bagaimana cara menumbuhkan perhatian belajar siswa selama pembelajaran daring berlangsung?JawabCara terbaik untuk menumbuhkan perhatian belajar siswa selama pembelajaran daring ialah dengan melibatkan mereka dalam kegiatan siswa subjek, dan jadikan pula mereka objek belajar. Mintalah mereka untuk berbicara, berargumen, dan berpendapat, lalu jangan lupa beri siswa Apakah kegiatan belajar daring mampu meningkatkan produktivitas belajar siswa?JawabSelama siswa tidak bosan dan tugas tidak terlalu menumpuk, sebenarnya produktivitas belajar mereka bisa ialah dengan menghadirkan catatan aktivitas belajar harian bersama pendampingan oleh guru dan orang tua,22. Apakah pembelajaran daring akan dipermanenkan?JawabTidak. Pembelajaran daring hanyalah bagaimanapun, belajar tatap muka itu lebih efektif. Meski begitu, perlu juga dikolaborasikan dengan pembelajaran daring atau yang kita kenal dengan istilah Blended mau memahami lebih lanjut, silakan baca di Langkah-langkah dan Manfaat Blended Learning23. Apakah dalam pembelajaran daring harus ada sinyal internet?JawabYa. Jikalau tidak ada sinyal internet maka pembelajaran daring tidak bisa dilaksanakan. Pun demikian dengan kebutuhan lainnya seperti gawai dan kuota Bagaimana cara menggelar pembelajaran daring di sekolah 3T?JawabBelum bisa selama tidak tersedia jaringan internet. Agar sukses, sekolah 3T selama pandemi bisa menerapkan sistem belajar luring, sistem belajar guru kunjung, atau membentuk kelompok Apakah banyak siswa yang absen saat belajar online dari rumah? Bagaimana cara mengatasinya?JawabTerkadang cukup banyak siswa yang bolos saat belajar online seraya berdalih bahwa “aku tidak punya kuota internet”.Cara mengatasinya adalah dengan menjalin komunikasi dan keterbukaan antara pihak guru, siswa, dan orang Mengapa saat belajar daring kuota internet cepat habis?JawabSalah satu penyebab mengapa kuota internet cepat habis saat belajar daring adalah penggunaan media pembelajaran yang boros kuota seperti Zoom, Google Meet, dan mengatasinya, perlu ada variasi mengajar dengan menggunakan media ajar lain yang tidak memerlukan terlalu banyak kuota Apakah pembelajaran daring sama bagusnya dengan pembelajaran tatap muka?JawabTentu saja pembelajaran tatap muka lebih baik. Namun pembelajaran daring bisa disebut sebagai opsi saja, selama ini pembelajaran daring telah mengakibatkan penurunan kualitas pendidikan bisa dibaca di Benarkah PJJ Telah Menurunkan Kualitas Pendidikan Karakter Para Generasi Muda?28. Seperti apa pembelajaran daring yang ideal itu?JawabPembelajaran daring yang ideal dapat terwujud ketika ada siswa, ada guru, ada sinyal internet yang stabil, ada gadget, ada perhatian belajar, aktif, kreatif, inovatif, dan banyak variasi metode Apa saja kompetensi yang perlu diperbaharui oleh guru dalam mengajar daring?JawabKompetensi Pedagogik, Kompetensi Kepribadian, Kompetensi Sosial, Kompetensi Profesional, dan Kompetensi Digital. Sebenarnya ada 9, yang selengkapnya bisa disimak di 9 Kompetensi Utama Para Guru dan Siswa Abad 2130. Apa saja harapan siswa untuk pembelajaran daring?JawabHarapan yang paling utama ialah pemenuhan kebutuhan saran dan prasarana. Selain itu, siswa mengharapkan adanya variasi mengajar dan tidak terlalu banyak Apa saja harapan guru untuk pembelajaran daring?JawabHarapan guru relatif sama, yaitu pemenuhan fasilitas belajar-mengajar online. Selain itu, diharapkan bagi tiap-tiap Dikbud daerah untuk rutin menggelar pelatihan pembelajaran berbasis digital untuk Bagaimana dengan harapan orang tua selama mendampingi siswa belajar dari rumah?JawabHarapan utama orang tua adalah segera digelar pembelajaran tatap muka. Terkadang mereka cukup sibuk mencari rupiah sehingga tidak sempat mendampingi anak dalam waktu yang demikian pula dari sisi kebutuhan belajar daring seperti kuota internet dan semua orang tua mampu membeli kuota secara rutin. Maka dari itu, penyaluran kuota internet harus tepat Dari sekian banyak gagasan, apa sebenarnya poin utama dan terpenting dari pembelajaran daring?JawabPoin terpenting nan utama dari pembelajaran daring bukanlah sinyal internet melainkan bagaimana caranya agar tiap-tiap siswa di negeri ini bisa mendapatkan akses atau layanan pendidikan yang setara.***Demikianlah 33 contoh pertanyaan tentang pembelajaran daring beserta jawabannya. Semoga ulasan ini bisa membantumu agar lebih memahami tentang belajar online secara lebih ya, jikalau ada pertanyaan lain atau permintaan ulasan baru terkait dengan tema “belajar daring”, silakan request di kolom komentar Guru
pertanyaan sulit tentang media pembelajaran